Belut merupakan salah satu jenis binatang air yang hidup dalam lumpur. Binatang air berbentuk memanjang ini, merupakan salah satu jenis yang memiliki tingkat permintaan konsumsi yang tinggi, karena dari segi rasanya sendiri pun terbilang cukup lezat.
Untuk anda yang berniat melakukan ternak belut ini, bisa dilakukan dengan cara yang mudah, karena untuk belut ini sendiri memerlukan pemiliharaan dan juga sisi perawatan yang mudah untuk dikembangbiakan. Anda yang ingin bertenak belut dengan sukses mesti memperhatikan cara – cara nya.
Mulai dari pemilihan bibit, pakan, hingga pemilihan kolam dan penyemaian bibit didalam kolam belut anda. hama dan pakan belut juga merupakan hal yang tidak boleh luput untuk anda perhatikan. Jika anda ingin mencoba untuk budidaya belut agar nantinya bisa sukses, maka dibawah ini adalah beberapa ulasan menarik seputar budidaya belut yang bisa anda coba lakukan agar bisa menuai hasil panen belut agar nantinya bisa sukses mendulang hasil yang menggiurkan.
Cara Budidaya Belut Agar Sukses Hingga Panen
#1 Pemilihan bibit
Untuk memilih bibitnya sendiri, anda bis melakukannya dengan cara pemijahan atau penangkaran yang dilakukan dikolam pembesaran. Untuk ukuran tubuh belut yang memiliki kemampuan dan potensi untuk tumbuh lebih baik ini bisa dilihat dari ukuran tubuhnya yang sama besar.
Dengan gerakan yang aktif dan lincah. Selain itu, bibit belut ini tidak mengalami cacat dan luka fisik. Untuk bibit belut ini sendiri, bisa anda kelola pembesarannya dalam kolam hingga estimasi wakt panen antara 3 hingga 4 minggu.
#2 Persiapan kolam belut
Untuk kolamnya sendiri, anda bisa melakukanny dengan melakukan aneka persiapan yang tentu saja mudah untuk dilakukan. Kolam ini sendiri bisa berbentuk kolam tanah, kolam sawah, hingga kolam tembok.
Untuk kolam tembok khususnya, akan lebih awet dan tahan lama. Bahkan hingga 5 – 8 tahun. Untuk tinggi kolam tembok ini, idealnya memiliki tinggi kisaran 1 hingga 2 meter. Isi kolam dengan air, dan campurkan pelepah pisang untuk membantu menghilangkan zat kimia yang ada didalam kolam.
#3 Penebaran bibit
Untuk penebaran bibitnya sendiri, bisa dilakukan dengan kepadatan yang tinggi. untuk yang berukuran 10 hingga 12 cm, bisa dilakukan untuk bagian kolam yang luasnya sekitar 500 hingga 100 ekor per meternya.
Sirkulasi airnya pun juga jangan terlalu deras dengan masa karantina yang bisa anda berikan makanan berupa kuning telur.
#4 Pakan belut
Untuk pakan belut sendiri, anda bisa memberi pakan belurt dengan makanan sebanyak 10 hingga 20 % dari bobot beratnya setiap hari tanpa telat. Untuk belut yang berumur hingga1 bulan sebesar 0,5 kg beratnya, hingga 4 bulan yang mencapai 2 kg. Untuk makannya sendiri bisa berupa pelet, cacing, dan bekicot, yang bisa diberikan sekitar 2 kali dalam waktu satu hari lamanya.
#5 Cara memanen belut
Untuk masa panennya sendiri, belut yang berukuran kecil dan besar terbilang enak untuk dikonsumsi. Untuk belut yang berukuran besar merupakan salah jenis belut yang memiliki kualitas ekspor dan siap untuk anda panen.
Demikian tadi panduan singkat tentang beberapa cara yang bisa anda lakukan dalam hal budidaya belut agar sukses yang tentu saja bisa dilakukan dengan cara yang mudah. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba. Baca juga cara budidaya bekicot yang kini menjadi bisnis menjanjikan.