Membangun bisnis usaha warung kopi memiliki peluang yang sangat menjanjikan saat ini khususnya bagi yang memiliki modal kelas menengah ke bawah. Hal ini telah membuat banyak bermunculan para pelaku bisnis hiburan bertaraf ekonomis untuk menggaet konsumen tingkat bawah yang cenderung lebih memilih café ala warung kopi dari pada memasuki bar, night club dan tempat hiburan yang relatif mahal.
Ada sebuah daerah yang berada pada propinsi Jawa Timur bagian paling selatan yaitu kota Tulung Agung, disana sudah tidak asing lagi dengan namanya warung kopi. Semaraknya tempat nongkrong para remaja yang menyajikan minuman ber kafein ini telah ada dan mulai ramai dikenal sejak tahun 1997 silam. Pada awalnya hanya seperti warung biasa yang tidak ada sajian special lainnya, kecuali mereka hanya duduk duduk sambil menghias batang rokok dengan olesan endapan bubuk kopi yang lebih dikenal dengan istilah kopi cethe (cete).
Seiring berjalannya waktu dan persaingan, mulailah para pelaku bisnis usaha warung kopi ini membuat terobosan baru dengan memakai pelayanan yang lebih menarik. Hingga sampai sekitar tahun 2000 an, sudah menjadi hal biasa pada setiap warung kopi akan selalu dijumpai beberapa wanita yang menjadi pelayan sekaligus teman ngobrol yang menggiurkan.
Modal bisnis usaha warung kopi
Melihat semakin meriahnya dan semakin banyak bermunculan warung kopi baru di kota Tulung Agung, menandakan bahwa peluang bisnis usaha warung kopi ini memiliki prospek yang lumayan menjanjikan, mengingat dengan modal yang tak begitu mahal sudah mampu mendatangkan omset luar biasa. Dengan catatan warung kopi tersebut memiliki pelayanan dan ekstra hiburan dengan tarif yang jauh lebih murah dibandingkan dengan tempat hiburan di kota besar pada umumnya.
Sampai pada saat artikel ini di tulis, kota Tulung Agung tetap menjadi kota warung kopi yang sudah cukup terkenal dalam kawasan Jawa Timur dan sekitarnya. Bahkan untuk masa sekarang ini, kepopuleran warung kopi sempat mengalahkan tempat hiburan sekelas karaoke keluarga seperti NAV, Inul Vizta, maupun Happy puppy.
Dengan ijin usaha yang lebih murah, warung kopi di kota marmer ini sekarang telah merubah image bukan hanya sekedar tempat nongkrong sambil menikmati kopi, akan tetapi sudah semakin berkembang dengan menyuguhkan hiburan berupa, HOT SPOT Internet, room karaoke plus dengan pemandu (ladies) nya, dengan tarif yang sangat murah meriah jauh dibawah harga standart karaoke keluarga pada umumnya.
Untuk itu tidak dapat dipungkiri lagi bahwa peluang bisnis usaha warung kopi memang sangat menjanjikan. Tentu saja jika di analisa perhitungan modal yang harus di siapkan tidak sebesar memulai usaha hiburan yang seperti kelas menengah ke atas. Pada dasarnya memang ber tema kan warung kopi, sudah pasti cukup dengan dekorasi ruang, kualitas servis, serta perijinan maupun pajak akan bisa didapatkan dengan harga lebih murah.
Meskipun sedemikian sederhana dan tidak berkesan gelamor dan eksekutif, anda jangan terkejut jika putaran uang yang dihasilkan tidak kalah dengan usaha hiburan kelas atas. Ketika pada awal prinsipnya para pelaku bisnis usaha warung kopi ini menyasar konsumen kelas bawah, akan tetapi kenyataanya banyak mereka yang dari kalangan atas juga singgah untuk menikmati sajian murah meriah ini.