Bermain di media sosial memang mengasyikkan dan dapat mengusir kejenuhan. Namun banyak juga yang menjadi korban bahkan menghancurkan dirinya sendiri hanya karena lupa akan kehidupannya yang nyata.
Hal paling sepele yang bermula dari sekedar main main, basa basi di facebook untuk menggoda orang lain (lawan jenis) tampaknya memang membuat semangat.
Akan tetapi setelah berlangsung lama tentu akhirnya berhujung pada bermain perasaan. Rasa cemburu, galau atau juga emosi pasti akan mempengaruhi kejiwaan kamu meskipun hanya dengan menatap layar laptop atau HP saja.
Kejadian paling sering adalah karena pada mulanya hanya sebagai pengusir rasa sepi saja. Namun apakah kamu tahu jika lawan kamu menaruh sebuah harapan lebih dari sekedar pengusir rasa sepi?
Inilah yang memicu berbagai macam bencana nantinya.
Bisa berakibat fatal hingga tindakan kejahatan sanggup dilakukan ketika beberapa orang sudah tidak kuat lagi menahan emosi hanya karena terbawa perasaan yang terlalu serius di media sosial.
Contohkan saja jika kamu sampai benar benar jatuh cinta dengan cewek di facebook yang faktanya kamu juga belum pernah bertemu langsung dengan orangnya. Kemudian kamu merasa cemburu karena si cewek bermain main kata cinta dengan pengguna facebook lainnya.
Tentu akan timbul rasa kecewa, marah serta pemikiran yang bisa membawa kamu melakukan hal hal tidak baik.
Yang paling sering lagi adalah masalah penyelewengan dan menghianati pasangan asli di dunia nyata.
Karena di facebook bertemu dengan mantan pacar ataupun teman lama juga dapat menumbuhkan rasa yang lain hanya karena awalnya saling menggoda sekedar basa basi.
Dari sinilah kita perlu waspada bahwa kemajuan teknologi yang tidak di imbangi dengan sikap bijak dari diri sendiri akan membawa umat manusia semakin memburuk bukannya menjadi lebih baik.